Kiai Mukhlisin Adalah Tokoh Idola yang Sebenarnya!

Tokoh idola merupakan satu figur yang akan menjadi panutan kita dalam menggapai impian dan cita-cita kita. Tokoh idola harus memiliki prestasi dan attitude yang baik, ia mempunyai peran yang besar dalam kehidupan kita. Maka dari itu, kita harus memilih tokoh idola yang tepat dan baik. Permasalahannya, semakin kita beranjak dewasa, semakin bingung pula kita menentukan tokoh idola.

Bagi kamu yang masih bingung, gak usah jauh-jauh buat cari tokoh idola, cukup Kiai tercinta kita saja yang menjadi idola kita setelah Nabi Muhammad dan orang tua. Ada beberapa hal yang harus kamu ketahui mengapa harus menjadikan Kiai Mukhlisin sebagai idola kita?

Ahli Ibadah

Kiai Mukhlisin merupakan orang yang sangat religius, beliau merupakan salah satu jama’ah thoriqoh Tijaniyah. Ketika saya masih duduk di kelas 1 dan 2 SMP, Kiai sering menjadi imam salat Subuh dan mengisi KULSUB (Kuliah Subuh) sampai menjelang pagi. Saya sering melihat beliau meneteskan air mata saat menjadi imam, dan itu merupakan hal yang luar biasa. Pasalnya hanya orang-orang pilihan yang Allah SWT takdirkan untuk memiliki hati yang bersih dan lembut.

 Mengenai hati yang bersih, Allah menyebutkan kata qalbun salim dalam Al-Quran surah al-Syu’ara:

 وَلَا تُخْزِنِي يَوْمَ يُبْعَثُونَ … يَوْمَ لَا يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ … إِلَّا مَنْ أَتَى اللَّهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ

Artinya, “(Janganlah Engkau hinakan aku pada hari mereka dibangkitkan, yaitu di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna (hari kiamat), kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih).” (Al-Syu’ara: 87-89).

Ayat di atas berlatar belakang tentang doa Nabi Ibrahim AS supaya kelak di hari kiamat tidak dihinakan. Syekh Wahbah Az-Zuhaili dalam karyanya At-Tafsir al-Munir menyebutkan makna kata qalbun salim dalam ayat tersebut:

اَلْمُرَادُ بِالْقَلْبِ السَّلِيْمِ: هُوَ الْخَالِي مِنَ الْعَقَائِدِ الْفَاسِدَةِ وَالأَخْلَاقِ الْمَرْذُوْلَةِ وَالْمَيْلِ إِلَى الْمَعَاصِي، وَعَلَى رَأْسِهَا الْكُفْرُ وَالشِّرْكُ وَالنِّفَاقُ

Artinya, “Yang dimaksud ‘qalbun salim’ adalah hati yang bersih dari akidah yang rusak, akhlak tercela dan kecenderungan melakukan maksiat, yang puncaknya adalah kufur, syirik dan nifak. (Syekh Wahbah al-Zuhaili, At-Tafsir al-Munir, Beirut: Dar el-Fikr, 1418, juz 19, hlm. 174). Apabila ibadah sudah mantap, maka akan berampak besar pada kehidupan seperti, penyabar, tidak mudah gelisah dan masih banyak lagi.(Sumber: NU Online)

Pelajar Sejati

Beliau merupakan sosok pelajar sejati, beliau selalu mengingatkan pentingnya peranan ilmu dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu bukti yang menandakan bahwa beliau merupakan pelajar sejati adalah selalu membawa pen dan buku catatan ke mana pun beliau pergi

Menurut penuturan ustadz Tijani, saking cintanya beliau kepada ilmu dan buku, beliau rela mengeluarkan jutaan rupiah untuk mendatangkan buku dari Mesir. Beliau selalu menggunakan waktu kosong untuk membaca buku walau hanya sebentar, smartphone yang beliau punya digunakan dengan baik untuk berbagai hal yang bermanfaat, salah satunya untuk membaca PDF buku dan berkomunikasi dengan orang lain.

“Komunikasi beliau dengan teman-temannya juga sangat bagus, tidak hanya melulu tentang bisnis tapi juga mengenai ilmu.” Jelas Ustadz Ahmad Tijani. Sebagai dosen dan guru bagi santri-santrinya, beliau pasti menyempatkan untuk mengulang atau memurajaah apa saja yang akan diajarkan kepada santri-santrinya.

Entrepreneur dan Pengusaha  

Tak hanya pelajar sejati, beliau juga seorang pebisnis yang handal dan ulung. Beliau memiliki banyak bisnis, namun yang beliau tekuni saat ini adalah bisnis travel haji dan umrah juga tambak udang. Bahkan dalam suatu pengakuan, Kiai bisa mengantongi uang 30 M dari jika ada 1000 jamaah umrah dengan biaya 30 juta per-orang.

Namun, itu bukan uang milik beliau, itu adalah uang yang digunakan untuk kepentingan jamaah Umrah seperti membeli tiket pesawat, akomodasi, hotel dan lain sebagainya. Beliau juga memiliki semua karakter dan mental seorang pengusaha, antara lain tidak mudah menyerah, tekun, sabar, jujur dan pintar melihat peluang yang ada.

Penutup

Sebenarnya masih banyak sifat dan karakter baik yang beliau miliki dan perlu dijelaskan, seperti kedermawanan, kesabaran dan kejeniusan beliau. Jadi bagi kalian yang masih bingung atau neka-neko dalam memilih tokoh idola saya sarankan KH. Dr. Mukhlisin Sa’ad. MA. adalah sosok tokoh idola yang pas. Ahli ibadah, Pengusaha dan tentunya adalah pelajar sejati.[Bee]

Follow Us On:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *