PONDOK PESANTREN AL-MASHDUQIAH IKUTI AJANG WORLD MOSLEM SCOUT JAMBOREE 2025 DAN WAKILI KABUPATEN PROBOLINGGO DI KANCAH INTERNASIONAL

Kraksaan (7/9/2025), bertempat di ruang pertemuan Tengger Kantor Bupati Probolinggo, kontingen Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Al-Mashduqiah secara resmi dilepas oleh Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Ra Fahmi AHZ sekaligus Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Probolinggo untuk mengikuti Ajang World Moslem Scout Jambore 2025 di Cibubur Jakarta Timur.

Kontingen Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Al-Mashduqiah merupakan satu-satunya kontingen asal Kabupaten Probolinggo yang ikut serta dalam ajang tingkat internasional tersebut. Tentu hal itu merupakan momen kebanggaraan tersendiri bagi Pondok Pesantren Al-Mashduqiah serta Kabupaten Probolinggo, karena ajang tersebut dapat menjadi sumber pertukaran pengetahuan serta pengalaman baru dan pengenalan budaya, baik lokal maupun internasional. Acara pelepasan ini dihadiri oleh Direktur  Direktur Halqatul Muallimin Al-Islamiah (HAMIM) Pondok Pesantren Al-Mashduqiah Gus Ahmad Tijani, Direktur Pengasuhan Gus H. Muhammad Rifa’i, Sekretaris Kwarcab Gerakan Pramuka Probolinggo Kak Bahrul Ulum, serta Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Kraksaan Kak Sofiah Hastuti.

Pada acara pelepasan tersebut Direktur Halqatul Muallimin Al-Islamiah (HAMIM), Gus Ahmad Tijani dalam sambutannya menyampaikan pesan agar kontingen mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya, mengingat persiapan panjang telah dilakukan. “Kegiatan ini adalah amanah besar. Ikutilah dengan disiplin dan niat yang tulus, karena nama baik pesantren dan daerah kita turut dibawa dalam ajang ini.”

Sementara Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Kak Fahmi AHZ menyampaikan dalam sambutannya, bahwa ajang World Moslem Scout Jambore 2025 ini merupakan sebuah momentum yang menggembirakan. Dimana kontingen dari Kabupaten Probolinggo sejumlah 51 orang pasukan putra dan putri terbaik akan membawa panji kebanggaan Kabupaten Probolinggo ke pentas nasional bahkan internasional. Lebih lanjut Kak Fahmi juga menerangkan, bahwa Kwarcab Gerakan Pramuka Probolinggo menaruh harapan besar kepada kontingen ini. “Tunjukkanlah sikap disiplin, kekompakan dan semangat persaudaraan. Jaga nama baik diri, sekolah, gugus depan, kwartir cabang serta daerah kita tercinta Kabupaten Probolinggo. Terlebih lagi adik-adik ini berasal dari pesantren. Ingatlah bahwa di pundak adik-adik melekat identitas sebagai duta bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai kepramukaan, keislaman, kepesantrenan dan kebangsaan,” beliau juga  menegaskan, bahwa ajang World Moslem Scout Jambore bukan sekedar tempat berkumpulnya para Pramuka muslim dari berbagai daerah dan negara, tetapi juga arena belajar, bertukar pengalaman dan membangun jaringan persahabatan dunia. Terangnya.

Semoga keikut sertaan kontingen Gerakan Pramuka Pondok  Pesantren Al-Mashduqiah pada ajang World Moslem Scout Jambore 2025 ini para santri dapat banyak menimba ilmu dan pengalaman berharga, menjalin silaturrahim, serta mempererat ukhuwah Islamiah dalam lingkup Internasional.